• (021) 3169010
  • ppid@brin.go.id
Views ( 54 ) Nov 7, 2024

Tumbuhkan Minat Sains dan Teknologi di Kalangan Generasi Muda BRIN berikan Edukasi Siswa


Tangerang Selatan – Humas BRIN. Tumbuhkan minat sains dan teknologi di kalangan generasi muda BRIN berikan edukasi pada siswa SMA Athalia mengunjungi Kawasan Sains dan Teknologi (KST) BJ Habibie Serpong (07/11). 


Kunjungan ini merupakan bagian dari program layanan edukasi publik yang diselenggarakan BRIN, dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman dan minat generasi muda terhadap riset, teknologi, dan inovasi. Dalam acara ini, para siswa diberi kesempatan untuk lebih mengenal berbagai inovasi yang tengah dikembangkan oleh BRIN, serta melihat secara langsung bagaimana riset dilakukan dalam mendukung kemajuan teknologi di Indonesia.


Para siswa diterima di Auditorium Gedung Pusat Informasi KST BJ Habibie, di mana mereka disambut oleh Arti Juwita, Koordinator Layanan Hubungan Masyarakat Serpong I BRIN. Dalam sambutannya, Arti memperkenalkan para siswa pada profil singkat KST BJ Habibie, berbagai fasilitas yang ada, serta berbagai hasil riset yang telah dicapai oleh para peneliti di BRIN. Ia menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menentukan arah perkembangan teknologi dan riset di Indonesia.


“Indonesia akan memasuki masa emas dalam dua puluh tahun mendatang, khususnya dalam hal teknologi dan riset,” ujar Arti. Pesan ini tidak hanya menginspirasi para siswa, tetapi juga menggugah kesadaran mereka akan pentingnya berkontribusi dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.


Setelah sesi sambutan, para siswa dibagi menjadi empat kelompok, masing-masing mengunjungi empat pusat riset yang ada di kawasan tersebut. Salah satu kelompok mengunjungi Laboratorium Bioteknologi, yang merupakan salah satu fasilitas unggulan di KST BJ Habibie. Di sini, para siswa diperkenalkan dengan berbagai inovasi bioteknologi yang tengah dikembangkan oleh tim peneliti. Laboratorium ini memiliki sejumlah fasilitas canggih, seperti laboratorium mikrobiologi, analisis kimia, dan teknologi genetika, yang mendukung berbagai penelitian di bidang bioteknologi.


Dihan Laziba, Perekayasa Ahli Pertama di Laboratorium Bioteknologi, memandu para siswa untuk lebih mengenal layanan pengujian dan fasilitas riset yang tersedia di sana. Dihan menjelaskan bahwa salah satu fokus riset di laboratorium ini adalah uji pencemaran mikroba pada makanan dan minuman. “Kami menguji berbagai jenis bakteri, seperti E. coli, Salmonella, Coliform, dan Bacillus subtilis, yang dapat mencemari produk pangan. Hasil riset ini sangat penting untuk memastikan keamanan pangan bagi masyarakat,” jelas Dihan.


Kunjungan siswa SMA Athalia ke Kawasan Sains dan Teknologi BJ Habibie Serpong adalah contoh konkret dari upaya untuk membangun kesadaran dan minat generasi muda terhadap pentingnya riset dan teknologi. Dengan fasilitas riset yang canggih dan para peneliti yang berkompeten, BRIN berperan sebagai jembatan yang menghubungkan dunia pendidikan dengan dunia riset dan inovasi. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para siswa untuk menggali lebih dalam potensi diri mereka dan berperan aktif dalam memajukan Indonesia melalui sains dan teknologi. (rm/edt.aj)