• (021) 3169010
  • ppid@brin.go.id
Views ( 417 ) Aug 12, 2023

Tingkatkan Sinergitas dengan Science Techno Park Daerah BRIN Kunjungi UPT. RSTP Riau


Jakarta - Humas BRIN. Direktorat Kemitraan Riset dan Inovasi (Dit. KRI BRIN), melakukan kunjungan ke Unit Pelaksana Teknis (UPT) Riau Science Techno Park (RSTP) di Pemerintah Provinsi Riau pada tanggal 9 Agustus lalu. Science Techno Park yang memiliki luas 32 hektar dan didirikan berdasarkan Peraturan Gubernur Riau Nomor 49 Tahun 2020 terletak di Jalan Raya Pasir Putih KM 21 Siak Hulu, Kabupaten Kampar.


Kunjungan ini merupakan bagian dari tugas dan tanggung jawab Dit. KRI untuk mendorong penyebaran hasil riset dan inovasi di daerah. Direktur Kemitraan Riset dan Inovasi  Muhamad Amin mengungkapkan tujuan kunjungan mereka adalah untuk memahami program kemitraan yang dijalankan oleh UPT. RSTP serta bagaimana riset dan inovasi yang dilakukan di sana dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.


Dalam pertemuan tersebut, Eky Erizal, Kepala Seksi Inkubasi Bisnis, juga menjelaskan tentang berbagai kegiatan yang dijalankan oleh UPT. RSTP, termasuk dalam hal produksi dan inkubasi bisnis. Melalui program inkubasi bisnis, UPT. RSTP memberikan bantuan dalam hal legalitas dan bisnis untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), termasuk dalam hal fasilitasi produksi, peralatan, sertifikasi, izin edar, serta pendampingan dalam hal administrasi keuangan dan pemasaran.


UPT. RSTP juga telah menjalin berbagai kemitraan dengan lembaga pendidikan, seperti UIN Sultan Syarif Kasim II, Institut Bisnis dan Teknologi Pelita Indonesia, serta berkolaborasi dengan beberapa sekolah menengah kejuruan di daerah. Kerja sama dengan instansi pemerintah, seperti BRIN, BSN KLT Riau, BBPOM Riau, dan pemerintah daerah lainnya juga telah terjalin. 


Pada kesempatan yang sama Nasrol Akmal, Kepala Seksi Riset Inovasi Teknologi, juga memaparkan berbagai riset inovasi teknologi yang telah berhasil dilakukan oleh UPT. RSTP. Produksi UPT. RSTP meliputi pengolahan air limbah menggunakan mix kaolin, Petro Chemical untuk Biosolvent Injeksi, Bioethanol BBM, Bioheg Descaler, Biodiesel B30-B100, foaming agent, dan pupuk organik. Selain itu, UPT. RSTP juga terlibat dalam pengalengan dan pengemasan makanan seperti ikan patin dan rendang, serta memberikan pelatihan workshop bagi UMKM.


Dalam upaya untuk terus berkembang, UPT. RSTP saat ini sedang fokus pada pengembangan gedung workshop yang secara khusus didedikasikan untuk kegiatan pengalengan dan pengemasan. Muhamad Amin menanggapi positif rencana ini dan menyarankan UPT. RSTP untuk berkomunikasi lebih lanjut dengan Deputi Pemanfaatan Riset dan Inovasi (DPRI) dan menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas UMKM dalam komersialisasi, dengan menekankan strategi promosi dan daya saing yang kuat. 


Kunjungan ini juga melibatkan survei lapangan oleh Tim Pelaksana Fungsi Pengembangan Kawasan Science Center Dit. KRI, yang melihat langsung kondisi gedung workshop dan peralatan industri di UPT. RSTP. Tim ini juga memiliki kesempatan untuk melihat hasil-hasil produksi seperti ikan patin kaleng, rendang kaleng, singkong beku, mix kaolin, dan pupuk organik yang berhasil dihasilkan oleh UPT. RSTP. (Iks/sj)