Terima Kunjungan Mahasiswa UPI, BRIN Kenalkan Fasilitas Lab
Cibinong – Humas BRIN. Sebanyak 192 mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Kampus Serang dari Program Studi Pendidikan Kelautan dan Perikanan (PKP) dan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dengan tiga dosen pendamping mengunjungi Integrated Laboratory of Bioproduct (iLaB), Laboratorium Genomik dan Koleksi Zoologi di Gedung Keanekaragaman Hayati (Kehati) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Kawasan Sains dan Teknologi (KST) Soekarno, Cibinong, pada Rabu (22/5).
Salah satu
dosen, Himawan Prasetyo, menyampaikan keingintahuan kampusnya terhadap
fasilitas dan potensi riset ke depannya dengan berkunjung ke BRIN. “Saat ini riset
membutuhkan kolaborasi dan kami berupaya untuk memetakan rencana riset yang
berkaitan dengan perikanan, kelautan, dan sumber daya rumput laut. Fasilitas
riset di KST Soekarno semakin bagus dan semoga dapat publikasi bersama
diabadikan dengan riset bersama,” harap Dosen Pengampu Mata kuliah Biokimia di
UPI Serang tersebut.
Maya Ismayanti, Manager iLaB BRIN yang menerima
kunjungan mengatakan, iLaB merupakan salah satu sarana infrastruktur riset
inovasi yang ada di BRIN dan semoga mahasiswa UPI Kampus Serang memiliki
ketertarikan terhadap dunia penelitian sehingga kunjungan ini ke depan akan
berlanjut. “Dengan mengunjungi beberapa fasilitas yang ada di BRIN dapat menjadi
referensi untuk tugas akhir,” tandasnya.
Tak lupa Maya memaparkan fasilitas-fasilitas riset
yang ada di iLaB dan program-program yang bisa dikerjasamakan antara BRIN dan
UPI Kampus Serang antara lain program beasiswa, program MBKM, riset asisten
mahasiswa yang melakukan tugas akhir, dan mengikuti lomba karya tulis ilmiah.
“Saya rasa program-program ini akan bermanfaat ke depannya,” katanya.
Dirinya menerangkan iLaB dibangun tahun 2019 terdiri dari gedung dua lantai dengan luas 3379 m2 dengan area workshop. Konsep integrasi iLaB ini mencakup karakterisasi bahan baku bioproduk, proses pembuatan bioproduk, pengembangan metode uji bioproduk yang terstandarisasi, pengujian, sertifikasi mutu, kehandalan dan kehalalan bioproduk. “Saya berharap, kedepannya iLaB dapat lebih banyak dimanfaatkan stakeholder seperti akademisi, industri dan tentunya masyarakat umum,” tambahnya.
Pada kesempatan
yang sama Ketua Program Studi Pendidikan Kelautan dan Perikanan Kampus UPI Serang,
Kukuh widianto menuturkan kunjungan ini sebagai “Visiting Lab Class” untuk memberikan
gambaran ke teman-teman mahasiswa tidak hanya teori saja, tetapi membuka wawasan
dan pemahanan atas kemajuan teknologi saat ini ke BRIN yang menyebar di seluruh
Indonesia dan salah satunya ada di Cibinong.
Lebih lanjut
Kukuh menyampaikan Indonesia merupakan negara dengan biodiversitas tinggi dan banyak
peneliti asing ingin melakukan riset di Indonesia. Sebaiknya kita sebagai
penerus bangsa dapat memanfaatkan Sumber Daya Alam ini dan meningkatkan SDM
unggul.
“Kami mengarahkan
mahasiswa untuk mengikuti program MBKM, program magang mahasiswa, dan dapat memanfaatkan
fasilitas di sini. Ke depan akan ada kunjungan lanjutan untuk memenuhi rasa
penasaran dan pertanyaan teman-teman mahasiswa,” ujarnya.
Setelah puas
berkeliling iLaB ditemani periset dan Humas BRIN, kunjungan dilanjutkan ke Laboratorium
Genomik dan Koleksi Zoologi di Gedung Keanekaragaman Hayati (Kehati) masih di
lokasi yang sama di KST Soekarno BRIN.
Pada akhir kunjungan para mahasiwa UPI Kampus Serang yaitu Nida Uswatun Hasanah, Najwa Septiani, dan Heni Nurhidayanti mengungkapkan perasaannya setelah berkunjung. “Ini merupakan pertama kali kami berkunjung ke BRIN Kawasan Cibinong dan sangat terkesan dengan teknologi yang canggih dan fasilitas riset yang lengkap. Kami semakin banyak tahu juga proses-proses pembuatan pakan, kosmetik dan lainnya,” ujarnya.
“Kami dapat
banyak belajar dari berbagai alat dan fasilitas yang ada dan dapat bertemu
dengan wajah baru dari berbagai universitas ternama yang sedang magang, MBKM,
dan tugas akhir di BRIN KST Soekarno,” pungkas Heni. (shf, yl/ed.sl)