Rapat Koordinasi Humas BRIN Seluruh Indonesia: Kolaborasi untuk Efektivitas Komunikasi
Cibinong - Humas BRIN. Pada hari Kamis, 21 September 2023, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggelar rapat koordinasi humas yang mengumpulkan perwakilan pranata humas BRIN dari seluruh Indonesia. Rapat tersebut dilangsungkan baik secara daring maupun luring di Gedung Pusbindiklat, Kompleks Cibinong Science Center, Cibinong, Jawa Barat. Tema utama rapat ini adalah "Kolaborasi Humas di Lingkungan BRIN."
Rapat yang dipimpin oleh Wakil Kepala BRIN, Amarulla Octavian, dan Plt. Sekretaris Utama BRIN, Nur Tri Aries Suestiningtyas, dihadiri oleh Kepala Biro Komunikasi Publik, Umum, dan Kesekretariatan BRIN, Driszal Fryantoni, serta sejumlah koordinator pusat di berbagai bidang komunikasi publik, pelayanan publik, pewartaan digital, publikasi, dan dokumentasi, beserta perwakilan pranata humas BRIN dari seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya, Driszal Fryantoni menyoroti bahwa saat ini terdapat 206 pranata humas BRIN yang bertanggung jawab dalam menyebarluaskan informasi kepada publik secara masif. Ia juga menekankan pentingnya peran pranata humas dalam menginformasikan berbagai aspek Badan Riset dan Inovasi Nasional melalui beragam media, termasuk media sosial.
Nur Tri Aries Suestiningtyas berharap agar para pranata humas dapat menghasilkan karya-karya yang luar biasa dan mencapai kinerja tinggi dalam menyebarkan hasil karya tersebut melalui tulisan di berbagai media. Ia juga mengingatkan tentang Indonesia Research Innovation Expo (INARI) yang akan segera berlangsung, di mana para pranata humas diminta untuk berperan aktif dalam menginformasikan acara ini kepada masyarakat.
Wakil Kepala BRIN, Amarulla Octavian, menyoroti pentingnya penyusunan agenda berita yang akan dipublikasikan secara luas. Ia menekankan perlunya para pranata humas untuk merancang berita-berita yang relevan dengan program-program BRIN dan menjadwalkan penyebarannya dengan terencana.
Selama rapat, para koordinator pusat juga memaparkan lingkup kerja mereka melalui presentasi. Salah satu isu yang mencuat adalah keterbatasan sumber daya manusia di tim humas BRIN, yang kadang membuat pembagian tugas menjadi tantangan.
Trie Nur Aries memberikan saran untuk memanfaatkan sumber daya manusia yang ada secara lebih efisien dan berkolaborasi antara pusat dan kawasan BRIN. Ia mendorong adanya proses brainstorming untuk menentukan tugas yang sesuai dengan kompetensi masing-masing individu, sehingga dapat mengumpulkan individu yang memiliki kompetensi yang cocok untuk bekerja bersama.
Usulan yang diajukan oleh Wakil Kepala BRIN dan Plt. Sekretaris Utama mendapat sambutan positif dari para koordinator dan peserta rapat, dengan harapan bahwa strategi humas BRIN yang baru ini akan meningkatkan efektivitas komunikasi dan penyebaran informasi kepada masyarakat. (ad/sj)