• (021) 3169010
  • ppid@brin.go.id
Views ( 197 ) Nov 2, 2023

Periset BRIN mengajak Siswa SMK ICB Cinta Niaga Bandung Mengenal Algoritma


Bandung - Humas BRIN. Algoritma merupakan cara untuk mengambarkan urutan langkah-langkah yang diperlukan untuk menyelesaiakan suatu masalah. Notasi algoritma digunakan untuk membuat algoritma lebih mudah dibaca dan dipelajari.


Yuyun, Periset Pusat Riset Sains Data dan Informasi menyampaikan apa itu algoritma. Algoritma merupakan prosedur/cara secara sistematis untuk menyelesaikan suatu masalah karena ini merupakan suatu proses aturan untuk menyelesaikan output. Ini disampaikan pada kunjungan SMK ICB Cinta Niaga Bandung dalam mengenalkan pengaplikasian Algoritma dalam riset di BRIN pada Selasa (31/10).


“Tanpa algoritma, kita akan menghadapi ketidakpastian dalam menjalani berbagai tugas, serta lebih banyak waktu dan upaya untuk menyelesaikannya, proses akan menjadi kurang efisien, membuang waktu, tenaga, dan sumber daya dan yang utama akan kehilangan Kemampuan Pemecahan Masalah,” ungkap Yuyun.

 

Lebih lanjut, dirinya berharap agar siswa jurusan RPL dapat menguasai struktur dasar algoritma, karena algoritma bersifat langkah yang dikerjakan secara berurutan, Langkah yang dikerjakan berulang hingga kondisi tertentu dapat terpenuhi dan Langkah yang dikerjakan tergantung pada kondisi tertentu.


Informasi terkait dengan riset yang menggunakan Algoritma khususnya pada bidang pariwisata perangkat ruangnya, disampaikan oleh Siti Kania, Periset Pusat Riset Sains Data dan Informasi.


“Saat ini algoritma mengubah dunia yang istimewa diera saat ini bukan alatnya, bukan prosesornya  yang core, ICW, bukan robotnya ,bukan orang sampai ke koreget tapi yang istimewa adalah algoritma karena ketika kita  menginputkan sesuatu di keyboard akan diproses oleh alat  pemprosesan, kemudian memory dibawah GCPU,” terang Kania


Kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 37 orang dan 5 guru pendamping. Jakarman, kepala Bagian tata Usaha SMK ICB Cinta Niga Bandung yang memiliki jurusan Perkantoran, Akutansi, dan pemasaran atau marketing.


“Siswa dari Jurusan Perekayasa, Perangkat Lunak (RPL) dalam kunjungan ini untuk mengenalkan kepada siswa bahwa ilmu dan wawasan tidak hanya teori yang ada di sekolah kami, namun bisa didapat melalui dunia nyata diluar, khususnya di BRIN. Kami juga berminat untuk melakukan kunjungan di BRIN secara regular karena riset yang dilakukan di BRIN bisa bermanfaat bagi siswa yang berminat untuk melakukan PKL,” ujar Jakarman


Peserta juga menerima informasi terkait mengenalkan BRIN dan pelayanan publik yang dimiliki melalui Elsa (elayanan sains) serta tata cara pengajuan PKL.


BRIN memiliki tugas untuk penelitian, pengembangan, pengkajian, penerapan terpadu serta invensi dan inovasi terkait energi lukisan dan antariksa. Bagi siswa yang berminat untuk melakukan PKL di BRIN, bisa mengajukan permohonan kunjungan melalui www.elsa.brin.go.id dengan memilih pemagangan siswa dan mahasiswa. Melalui elsa ini, pemohon PKL bisa memilih topik riset yang diminati dengan melengkapi persyaratan yang ada di Elsa,” jelas Kristanty, humas Kawasan Bandung. (sc, kpv, ed.kg)