• (021) 3169010
  • ppid@brin.go.id
Views ( 211 ) Apr 25, 2024

Peneliti BRIN Lakukan Riset tentang Gaya Bahasa Iklan Radio Berbahasa Melayu Pontianak


Pontianak-Humas BRIN. Peneliti Pusat Riset Bahasa, Sastra, dan Komunitas, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Dedy Ari Asfar bersama Arifin, mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Universitas Tanjungpura Pontianak melakukan penelitian tentang “Representasi Gender dan Gaya Bahasa dalam Iklan Radio Berbahasa Melayu Pontianak”.


Penelitian ini menyoroti representasi gender dan gaya bahasa yang digunakan dalam iklan radio berbahasa Melayu Pontianak. Melalui penelitian ini, Dedy berusaha untuk memahami bagaimana gender direpresentasikan dalam iklan radio serta bagaimana gaya bahasa digunakan untuk menarik pendengar, ungkapnya pada Rabu (24/04).


Penelitian tersebut merupakan langkah awal yang penting dalam memperluas cakupan pengetahuan tentang linguistik dan budaya lokal, khususnya dalam konteks iklan media massa. Harapannya artikel ini dapat diterbitkan dan menjadi kontribusi positif dalam bidang linguistik dan studi budaya.


"Penelitian ini sangat penting karena iklan radio adalah salah satu media yang sering digunakan untuk menyampaikan pesan-pesan komersial dan sosial. Melalui analisis stereotipe gender dan gaya bahasa dalam iklan radio berbahasa Melayu Pontianak, kami berharap dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana pesan-pesan tersebut disampaikan dan diterima oleh masyarakat” tutur Dedy.


"Kolaborasi antara mahasiswa dan peneliti dalam penelitian ini memberikan perspektif yang beragam dan menyegarkan. Saya yakin artikel ini akan memberikan kontribusi yang berharga dalam pemahaman kita tentang penggunaan bahasa dalam konteks iklan radio berbahasa daerah," lanjut Dedy


Proses penelitian yang dilakukan melibatkan observasi terhadap berbagai iklan layanan masyarakat berbahasa Melayu di radio, serta analisis mendalam terhadap bahasa yang digunakan dalam konteks iklan tersebut. Penelitian ini memerhatikan bagaimana gender direpresentasikan dalam iklan-iklan tersebut, serta gaya bahasa apa yang dominan dalam komunikasi tersebut. Artikel penelitian ini telah disubmit ke jurnal ilmiah bereputasi internasional dalam bidang linguistik dan komunikasi. Arifin dan Dedy Ari Asfar berharap agar artikel mereka diterima dan dapat menjadi kontribusi yang bermanfaat bagi perkembangan pengetahuan di bidang ini, pungkasnya.


Penelitian ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk memahami representasi gender dalam media massa lokal, serta implikasinya terhadap budaya dan sosial masyarakat setempat. Artikel ini juga diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi perkembangan studi linguistik terapan di Indonesia, khususnya dalam konteks komunikasi media. Dengan kolaborasi antara mahasiswa Universitas Tanjungpura Pontianak dan peneliti BRIN, semangat riset dan inovasi terus diperkuat, membawa harapan untuk mendorong pemahaman yang lebih baik tentang linguistik dan komunikasi dalam konteks lokal. (msr)