• (021) 3169010
  • ppid@brin.go.id
Views ( 772 ) May 16, 2023

Dua Belas Inovasi Pelayanan Publik BRIN Lolos Seleksi Administrasi KIPP 2023


Jakarta - Humas BRIN, Seleksi administrasi pada gelaran Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) tahun 2023 telah selesai dilakukan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB). Dua belas (12) inovasi pelayanan publik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) lolos pada tahap ini. Hasil seleksi tersebut tertuang pada edaran Surat Deputi Bidang Pelayanan Publik Kemen PANRB Nomor: B/208/PP.00.05/2023 Tentang: Hasil Seleksi Administrasi Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik di Lingkungan Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN, dan BUMD Tahun 2023.


Seleksi administrasi merupakan babak pertama dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2023. Pendaftaran proposal KIPP dilakukan melalui Sistem Informasi Inovasi Pelayanan Publik (Sinovik) pada 14 Maret sampai 6 Mei 2023. 


Proposal inovasi diajukan secara daring melalui aplikasi Sistem Informasi Inovasi Pelayanan Publik (Sinovik). Secara nasional, jumlah inovasi yang terdaftar dalam sinovik sebanyak 3.110 proposal. Namun yang diajukan (di submit) ke KemenPANRB sebanyak 2.269 proposal  terdiri dari kelompok umum 2.124 proposal dan khusus (undangan) 145 proposal. Sedangkan yang lolos Admistrasi sebanyak 1.407 proposal, terdiri dari 1.347 kelompok umum dan 80 kelompok khusus. Proposal inovasi yang lolos seleksi administrasi selanjutnya masuk ke tahap Penilaian Proposal yang akan dilakukan oleh Tim Evaluasi KIPP.


Pada tahap penjaringan awal, BRIN mendapatkan 29 inovasi calon peserta KIPP 2023. Namun karena tersandung persyaratan dan kendala teknis, BRIN berhasil men-submit 18 proposal inovasi yang berasal dari beberapa direktorat maupun dari Organisasi Riset: 


  1. ZEROCOV Solusi pada Masa Pandemi dan Setelahnya 10 PERMEN SAPI (Pakan Mineral blok Untuk Sapi)
  2. Si-SUSan (Simple Smart UVC Sanitizer) 11 Forgume (Forage Legume Silage) Awetan Pakan Berbasis Bahan Lokal
  3. SIPALUSUPER (Aplikasi Pelayanan Uji Kesesuaian Perilaku KTP Elektronik) 12 Mantra Komet (Makan Nusantara Komersial dan Awet) Pengemasan Makanan Tradisional
  4. Teledoc - Sistem Untuk Pelayanan Kesehatan Antar Fasyankes Dengan Teknologi Telemedicine 13 KopiQu (Smart Mini Roaster plus Perekam Data Otomatis)
  5. CFP (Call for Proposal) BRIN 14 Malam Batik Sawit
  6. Si Lentik (Sistem Informasi Klirens Etik untuk Layanan Izin Penelitian Asing) 15 (Substitusi impor Parafin untuk perintang batik, digunakan oleh perajin batik)
  7. Desain Rancang Bangun Kapal Pengawas Perikanan Kelas C - 32 Meter 16 *PESONA LIRA* - PEnukar Ion SOlusi NyatA LImbah RAdioaktif
  8. Benteng Pantai (Implementasi BPPT-lock: Unit Lapis Lindung Beton Untuk Pemecah Gelombang) 17 RIISKA (Riset Inovasi Indonesia Berbasis Kecerdasan Artifisial) Asisten Maya Siap 24 Jam
  9. PONCELL KANTOR (PONTON 4 CELL UNTUK EKSKAVATOR) 18 Elsa (e-Layanan Sains)

Dan dari 18 proposal tersebut yang telah lolos Admistrasi sebanyak 12 Proposal. Ke 12 Proposal tersebut adalah: 



Hasil seleksi tersebut dapat dilihat pada website https://sinovik.menpan.go.id 

Koordinator Pelayanan Publik dan PPID BRIN, Jasyanto menyampaikan, seleksi administrasi oleh KemenPANRB sangat ketat dan teliti. Usia inovasi (tanggal implementasi), surat pernyataan, dan kesesuaian video yang diunggah menjadi perhatian khusus tim seleksi administrasi.
“Tim seleksi sangat teliti dan jeli dalam memperhatikan proposal yang masuk, terbukti dari 2.269 proposal yang di diterima, hanya 1.407 Proposal dinyatakan lolos” ujar Jasyanto

“Kedepan, persiapan keikutsertaan KIPP harus  di tingkatkan, mendata inovasi yang di miliki BRIN,dan harus lebih teliti dalam memeriksa kelengkapan proposal Melalui keikutsertaan kompetisi ini selain mengharapkan penghargaan, sekaligus dapat menjadi sarana untuk memacu unit-unit pelayanan untuk meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan” lanjutnya.

Jasyanto berharap inovasi yang lolos seleksi administrasi dapat terus melaju untuk meraih  peringkat TOP 99, dan mendorong unit pelayanan publik BRIN berpredikat Pelayanan Prima  yang mampu memberikan kontribusi terhadap terwujudnya reformasi birokrasi yang berdampak. (edr/sj)