
Dapatkan Gambaran Aktifitas Riset, Wakil Kepala BRIN Lakukan Diskusi Bersama Sivitas di Jawa Timur
Surabaya - Humas BRIN. Untuk melihat situasi kegiatan riset sehari hari dan mengetahui kondisi
fisik fasilitas riset secara konkret di semua kawasan Badan Riset dan Inovasi
Nasional (BRIN), Wakil Kepala BRIN, Amarulla Octavian melakukan kunjungan kerja dan temu
sivitas perdana ke Kawasan Sains Said Djauharsjah Jenie dan Kawasan Konservasi Ilmiah (KKI)
Kebun Raya Purwodadi. Pada kesempatan ini, Amarulla hadir didampingi oleh Deputi Bidang
Pemanfaatan Riset dan Inovasi, R. Hendrian, Kepala Organisasi Riset Energi dan
Manufaktur, Haznan Abimanyu, serta Direktur Pemanfaatan Riset dan Inovasi pada
Industri Mulyadi Sinung pada Jum’at
(23/02). Kunjungan tersebut disambut hangat oleh Sivitas BRIN yang ada di Kawasan
Jawa Timur.
Amarulla beserta rombongan
mengawali kunjungannya dengan meninjau
fasilitas Laboratorium Hidrodinamika di dampingi oleh Widjo Kongko selaku Kepala Pusat
Riset Teknologi Hidrodinamika (PRTH) meninjau Maneuvering and Ocean Basin (MOB), fasilitas pengujian Towing Tank, dan fasilitas
pendukung Ship Model Workshop (SMWS). Pada
kesempatan ini Amarulla menyaksikan secara langsung demo uji Resistance dan demo uji Seakeeping serta
hasil riset periset PRTH BRIN.
Masih di Kawasan Sains Said Djauharsjah Jenie, Amarulla mengajak sivitas
untuk berdiskusi terkait aktivitas riset dan pemanfaatan hasil produk riset
PRTH BRIN yang memiliki potensi untuk bisa dimanfaatkan langsung oleh industri
maupun masyarakat. Kunjungan dan diskusi ini dimaksudkan untuk lebih mengenal
sivitas dan memperoleh gambaran yang lebih utuh terkait aktivitas riset yang
dilakukan.
Sebelumnya Widjo Kongko membuka diskusi dengan memaparkan
profil PRTH termasuk
didalamnya capaian target & output
2023 maupun
rencana kegiatan di tahun kegiatan 2024. Widjo juga menyampaikan hasil salah satu kegiatan hilirisasi produk riset yang telah dilakukan
PRTH BRIN.
Kunjungan kemudian dilanjutkan di
KKl Kebun Raya Purwodadi. Diawali dengan meninjau langsung KKI Kebun Raya
Purwodadi yang terdiri atas kawasan konservasi ex-situ tumbuhan dataran rendah
kering yang ditanam berdasarkan kekerabatan maupun taman tematik di kawasan
seluas 85 hektar.
Kunjungan kemudian dilanjutkan
dengan diskusi dengan sivitas BRIN yang berhome base ataupun co-working space
(CWS) di KKI KRP. Dalam diskusi ini Hendrian menyampaikan bahwa kehadirannya di
KKI KRP selain untuk mengenal sivitas yang ada di KKI KRP juga berkenaan dengan
isu-isu penting yang berkaitan dengan kegiatan riset sehari hari para sivitas. “Dari
kunjungan ini diharapkan dapat dipotret secara konkret situasi riil di lapangan
di setiap kawasan dan juga didapatkan isu-isu yang penting yang bisa dicarikan
solusi ataupun bisa dijadikan pembahasan di level pimpinan BRIN,” jelas
Hendrian.
Pada kesempatan yang sama Haiatus Shohihah dalam paparannya menyampaikan
pengelolaan KKI KRP sebagai salah satu CWS BRIN yang ada di Jawa Timur yang
memiliki beberapa ruang CWS bagi sivitas BRIN, fasilitas riset yang disediakan,
dan sivitas BRIN yang beraktivitas yang berasal dari berbagai kedeputian, biro
ataupun peneliti dari beberapa pusat riset BRIN. (dsf,sa/ed:frw).