BRIN Terima Kunjungan Komisi VII DPR RI Beserta Mahasiswa Magang
Bogor - Humas BRIN. Sebagai satu-satunya lembaga riset dan inovasi nasional, BRIN terus berupaya mensosilisasikan kepada publik terkait area riset, aktivitas yang dilakukan bahkan berbagai flatform kolaborasi yang yang dapat disinergikan.
Komisi VII sebagai salah satu mitra BRIN, telah rutin melakukan kunjungan kerja. Tujuannya untuk berdiskusi dan mengenal berbagai kegiatan riset yang telah dan sedang dilakukan di BRIN. Pada Kamis, (25/4), tak hanya mentor dan staf ahli, Sekretariat Komisi VII DPR RI turut pula membawa 10 orang mahasiswa magangnya (program MDRR) ke Kebun Raya Bogor.
Dalam sambutannya, Dwiyanti selaku mentor dari komisi VII menjelaskan maksud dan tujuan kunjungannya, yakni mengenalkan mahasiswa yang sedang magang di DPR kepada mitra kerja Komisi VII khususnya BRIN.
“Mahasiswa magang ini berlangsung sekitar 5 bulan. Selain mengikuti berbagai kegiatan seperti mengikuti rapat-rapat DPR, mendapat kuliah umum dari Pusbangpol DPR, juga dikenalkan kepada mitra kerja Komisi VII,” lanjut Wiwi.
Di akhir sambutannya, Wiwik panggilan akrabnya menyampaikan harapannya, kegiatan kunjungan ini akan menambah wawasan dan menjadi motivasi bagi para mahasiswa setelah mengenal BRIN lebih luas. Sehingga dapat menimbulkan minat bagi mereka untuk ikut serta melakukan kegiatan bersama baik itu mengikuti program yang ada di BRIN maupun melakukan penelitian-penelitian di berbagai pusat riset yang ada di bawah ruang lingkup BRIN.
Sementara itu, Misbahkhul Hidayat selaku Kasubag rapat yang juga mentor turut menambahkan Magang Di Rumah Rakyat (MDRR) merupakan bagian dari program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) yang terbuka bagi seluruh mahasiswa baik negeri maupun swasta di Indonesia. MSIB sendiri merupakan program bagi mahasiswa untuk lebih mengenal dunia kerja/karier yang komprehensif dan memberikan kesempatan bagi Mahasiswa untuk belajar di luar program studi dengan jaminan konversi SKS yang diakui perguruan tinggi. Tentu, tak mudah untuk dapat terjaring dalam program ini. Berbagai tahapan seleksi dan dokumen yang dibutuhkan wajib dilalui para peminat. Konfirmasi offering akan dapat dicek melalui website kampus merdeka.
“Melalui program ini, para mahasiswa ini pada saatnya nanti memasuki dunia kerja, mereka sudah mengenal budaya kerja dan dapat memberikan kontribusi pada aturan, proses bisnis dan budaya kerja yang lebih efektif dan efisien,” papar nya.
Kegiatan dilanjutkan dengan paparan terkait pengelolaan koleksi ilmiah di Kebun Raya Bogor oleh Ratih Damayanti selaku Direktur Pengelolaan Koleksi Ilmiah-BRIN. Tak hanya menjabarkan lingkup kegiatan dalam pengelolaan koleksi juga dipaparkan akan peluang yang bisa diikuti mahasiswa dalam program Manajemen Talenta BRIN.
“Flatform kolaborasi riset yang dibuka seluas-luasnya oleh BRIN, sangat membuka peluang bagi mahasiswa untuk bersinergi dengan periset secara langsung. Tak hanya membantu kegiatan riset, bahkan BRIN memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk meraih jenjang pendidikan hingga tahap S3,” ungkap Ratih.
Setelah diskusi, kegiatan dilanjutkan dengan tur keliling kebun sambil mengenalkan koleksi tumbuhan. Griya anggrek menjadi salah satu spot yang turut pula dikunjungi. (MKR/MS)