• (021) 3169010
  • ppid@brin.go.id
Views ( 444 ) Dec 1, 2022

BRIN Kenalkan Informasi Manfaat Radiasi Rekayasa Teknologi Nuklir


Bandung-Humas BRIN. Mendengar kata nuklir bagi masyarakat, tentunya identik dengan bahaya, bom nuklir sebagai senjata mematikan dan juga hal-hal yang menakutkan lainnya, seperti pencemaran kebocoran reaktor pembangkit. Padahal nuklir ini banyak sekali manfaatnya, seperti halnya jenis radiasi yang ada di sekitar yang di sebut dengan sumber radiasi alam. 


Berkenaan dengan penjelasan tentang manfaat rekayasa teknologi nuklir di kawasan Nuklir Bandung (KNB)- BRIN Taman sari menerima kunjungan pembelajaran di luar sekolah (Outing) dari  siswa-siswi SMA  Darul Muttaqin Cibarusa Kab. Bekasi beserta guru-guru pendampingnya sebanyak 120 orang (22/11).  Bertempat di ruangan pamer  KNB-BRIN, Asep Solihin sebagai perwakilan dari pihak sekolah menyampaikan  bahwa tujuan kegiatan outing ini adalah untuk memperkaya wawasan  pengetahuan para siswa terkait mata pelajaran Ilmu Pengetahuan tertentu. “Agar nantinya siswa bisa melakukan kegiatan pengamatan  terhadap apa yang di lihat/ di kunjungi  dan mendengar  dari narasumber  BRIN  menjadi  sebuah aporan tentang hasil pengamatannya selama berkunjung ke KNB- BRIN”, ujarnya.


Narasumber dalam kunjungan kali ini adalah Dra. Ari Widowati, memaparkan materi berjudul: “Teknologi Nuklir di Indonesia”. Di awali penjelasan mengenai jenis  radiasi  alam yang ada di sekitar manusia yaitu radiasi kosmik  dimana matahari merupakan reaktor alam terbesar yang di terima oleh manusia setiap hari, kemudian radiasi “terrestrial” merupakan batuan alam yang mengandung radiasi alam, terakhir adalah   radiasi interna  radiasi yang berasal dari tubuh manusia yang memancarkan secara alami, pungkasnya.

 

Kegiatan rekayasa teknologi  nukilr adalah  kegiatan menfaatkan radiasi buatan seperti  menfaatkan sinar gamma yang di hasilkan oleh nuklir  tentunya aman bagi pamakaian manusia.

 

Aplikasi nuklir dan pemanfaatan radiasi  di KNB – BRIN  sudah lama di lakuan penelitian dan kebermanfaatannya sejak dibangunnya Reaktor Triga  tahun 1964 yang  berkapasitas 250 KW  untuk kegiatan riset danproduksi isotop, jelasnya.


Salah satu manfaat dari manfaat radiasi buatan ini dalam hal pemuliaan bibit tanaman yang tahan hama, tumbuh lebih besar, cepat panen dan lain-lain tambahnya.


Acara  outing kali  ini  diakhiri  dengan kunjungan ke fasilitas laboratorium-laboratorium di KNB yaitu ke  fasilitas Pengolahah Limbah Nuklir yang  di pandu/ oleh  Muhammad Yuyus  dan laboratorium  Ananlisis Aktivasi Neutron di pandu oleh Feni Fernita. (ER, ed.AS, KG)