Jakarta – Humas BRIN, Pada era disrupsi Industri 4.0 yang mengutamakan kecepatan informasi dan inovasi berkelanjutan, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) ditantang untuk dapat memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan di masyarakat melalui hasil riset dan inovasi serta mengejar ketertinggalan penguasaan ilmu dan teknologi dibandingkan dengan negara maju lainnya.

Berbagai upaya telah diinisiasi BRIN dalam melakukan pembenahan manajemen riset yang sesuai dengan norma dan standar global; mempercepat peningkatan kapasitas dan kompetensi riset melalui peningkatan kualifikasi sumber daya manusia (SDM); serta meningkatkan peran BRIN sebagai penyedia infrastruktur (SDM dan perangkat keras/lunak) riset nasional dan hub (tempat/wadah) kolaborasi untuk aktivitas kreatif berbasis iptek yang terbuka bagi semua kalangan (akademisi, mahasiswa, dan industri).

Analis Sumber Daya Manusia Aparatur Ahli Muda BRIN, Titalinda Dwi Permata, memaparkan bahwa pada tanggal 10 September 2023, BRIN dan LPDP telah menandatangani kerjasama untuk program “Beasiswa Doktor Untuk Talenta Riset Nasional BRIN”.

Hal tersebut dipaparkan pada program rutin BRIEF (BRIN Insight Every Friday) yang dilaksanakan melalui Zoom serta siaran langsung di channel  YouTube BRIN Indonesia pada Jum’at (08/09), yang bertujuan untuk mensosialisasikan lebih lanjut mengenai program beasiswa doktor yang diselenggarakan oleh BRIN-LPDP.

“Filosofi dari beasiswa ini adalah beasiswa yang membentuk ahli yang masih minim tenaga ahlinya di Indonesia di bidang-bidang strategis. Tujuan dari beasiswa ini, kita mengirim mahasiswa peneliti, calon-calon peneliti nasional yang untuk belajar langsung ke sumber informasi yang penguasaan teknologi terkini pada bidang-bidang strategis yang mungkin di Indonesia ini ahlinya masih sedikit atau mungkin tidak ada,” ujar Titalinda. 

Titalinda juga memaparkan bahwa tugas BRIN disini untuk mendampingi dan membantu bagaimana mengembangkan SDM dari level yang paling bawah sampai menjadi peneliti ahli muda, ahli madya, bahkan hingga peneliti utama. Skema beasiswa ini merupakan beasiswa full-scholarship yang dibiayai oleh LPDP pada Universitas tertentu. Beasiswa ini ditawarkan secara terbuka untuk semua fresh graduate dari seluruh Universitas.

“Program beasiswa ini dibuka untuk 4 tema bidang strategis yang kita lihat kedepannya akan dibutuhkan dan jadi bidang penunjang penelitian di Indonesia dan akan menunjang juga kemandirian bangsa dengan target 500 orang untuk 5 tahun,” tambahnya. 

Diharapkan bahwa dengan adanya sosialisasi ini, akan banyak peserta yang berpartisipasi dalam program “Beasiswa Doktor Untuk Talenta Riset Nasional BRIN” ,guna mempercepat peningkatan critical mass SDM periset dalam rangka mewujudkan ekosistem riset yang mendorong adanya invensi dan inovasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kemandirian bangsa dapat terealisasikan. (ana/edt.sj)