160 Mahasiswa Universitas Islam Negeri Salatiga Melakukan Kunjungan Ilmiah ke Laboratorium Hidrodinamika BRIN
Surabaya-Humas BRIN. Laboratorium
Hidrodinamika – BRIN menerima kunjungan ilmiah dari 160 Mahasiswa Prodi Ekonomi
Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri (UIN)
Salatiga. Pertemuan ini dilaksanakan di Ruang Auditorium BRIN Kawasan Sains
Said D. Jenie pada Senin (13/03).
Koordinator Pelaksana Fungsi
Laboratorium Hidrodinamika, Mochammad Nasir menjelaskan keseluruhan struktur organisasi di BRIN.
BRIN terbentuk berdasarkan Perpres
No 78 tahun 2021, yang mengintegrasikan beberapa lembaga riset diantaranya LIPI,
BPPT, BATAN, LAPAN, dan beberapa litbang yang ada di Kementerian/Lembaga. Adapun
Laboratorium Hidrodinamika berada di bawah Direktorat Pengolaaan Laboratorium Fasilitas Riset dan
KST, Kedeputian Infrastruktur Riset dan Inovasi BRIN. Di Kawasan Surabaya ini,
juga terdapat Pusat Riset Teknologi Hidrodinamika (PRTH) di bawah Organisasi
Riset Energi dan Manufaktur. Selain itu, terdapat fasilitas Co Working Space
(CWS) untuk para periset dari berbagai Pusat Riset di BRIN.
Nasir juga menyambut baik kunjungan mahasiswa dari Prodi
Ekonomi Syariah ini. “Meskipun prodi ini kelihatanya tidak begitu nyambung
dengan bidang Hidrodinamika. Tidak masalah karena sama halnya dengan Program
Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), setiap mahasiswa berhak belajar bidang
apapun lintas disiplin ilmu,” ujar Nasir. Ditambah lagi, peluang kerja begitu
luas dengan berbagai kebutuhan bidang pekerjaan. Tidak menutup kemungkinan bidang
teknologi hidrodinamika membutuhkan lulusan ekonomi, sebagai contoh bertugas
untuk mengkaji efektifitas anggaran pembangunan kapal.
Wakil Dekan 2 Bidang Administrasi
dan Perencanaan Keuangan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Syariah UIN Salatiga,
Abdul Aziz Nugraha Pratama mengucapkan apresiasi atas penyambutan yang baik
dari Laboratorium Hidrodinamika BRIN. “Kami mengucapkan terima kasih
sebesar-besarnya atas penyambutan yang baik ini. Kami mohon maaf juga terdapat
penambahan peserta, yang awalnya hanya 80 peserta menjadi 160 peserta,” ungkap
Abdul dalam sambutanya. Abdul juga berharap para mahasiswa dapat memanfaatkan
kesempatan ini untuk mengambil pengetahuan baru mengenai dunia riset dan
inovasi.
Dalam sesi pengayaan materi terkait
dengan Laboratorium diberikan oleh Bacharudin Ali (Pelaksana Fungsi
Laboratorium Hidrodinamika). Semakin lengkap dengan materi mengenai riset dan
inovasi yang disampaikan oleh Zainul Khaqiqi Nantabah (Peneliti Ahli Pertama di
Laboratorium Hidrodinamika), Yurika Fauzia Wardhani (Peneliti Ahli Muda di
Pusat Riset Kesehatan Masyarakat dan Gizi), dan Fariz Maulana Noor (Perekayasa
Ahli Muda di Pusat Riset Teknologi Hidrodinamika).
Kunjungan ini diakhiri dengan berkeliling
ke fasilitas pengujian di Laboratorium Hidrodinamika. Para mahasiswa diberikan
wawasan dan pengetahuan secara langsung oleh fasilitator, Syaiful Bahri dan
Rizki Dian Permana, Pelaksana Fungsi Laboratorium Hidrodinamika. Wawasan
mencakup fungsi masing-masing fasilitas pengujian beserta aktivitas risetnya. Fasilitas
yang dikunjungi, mulai dari bengkel mekanik, Ship Model Workshop (SMWS), mesin
CNC 5-axis, fasilitas pengujian Maneuvering and Ocean Basin (MOB), hingga
Towing Tank. (sao)