
PRSDI BRIN Jajaki kemitraan MBKM dengan Institut Teknologi Pagar Alam
Bandung - Humas BRIN. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menerima kunjungan Institut Teknologi Pagar Alam Jurusan Teknik Informatika. Kunjungan ini bertujuan menggali informasi terkait program kemitraan program MBKM dengan BRIN. Mereka diterima langsung oleh Peneliti Ahli Madya, Dr. Eng. Ir Yuyun, S.Kom., M.T. dan M. Yudhi Rezaldi, M.Ds., Ph.D. pada Senin (17/2) di Kawasan Sains Teknologi (KST) Samaun Samadikun BRIN Bandung.
Program MBKM (Merdeka Belajar – Kampus Merdeka) adalah inisiatif pemerintah Indonesia yang bertujuan memberikan kebebasan dan fleksibilitas kepada mahasiswa untuk belajar di luar program studinya selama maksimal 3 semester (1,5 tahun). Program ini merupakan bagian dari upaya transformasi pendidikan tinggi agar lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja, masyarakat, dan perkembangan global.
Pada sambutannya Yuyun menyampaikan secara singkat terkait profil BRIN dan PRSDI, berikut program-program BRIN untuk mahasiswa seperti magang, kerja praktek, tugas akhir, dan research assistant, serta program MBKM.
"BRIN juga menawarkan program pemagangan atau MBKM bagi mahasiswa S1 serta beasiswa degree by research program S2 dan S3 bagi mahasiswa yang berkeinginan untuk studi lanjut dengan syarat dan ketentuan yang bisa diperoleh melalui website degree by research BRIN," ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, disampaikan pula riset yang sedang dilakukan oleh Yuyun saat ini, yaitu berupa pengembangan mesin penerjemah, Part-of-Speech Tagger, dan Dataset untuk Under-Resource Bahasa Daerah di Sulawesi (Bugis, Makassar, Cia-Cia, dan Mamuju). Perkembangan saat ini dataset dan model mesin penerjemah serta PoS tagger untuk bahasa Bugis dan Makassar sudah tersusun dan sedang dikembangkan lebih lanjut. Untuk Bahasa Cia-Cia dan Bahasa Mamuju sedang dalam penyusunan.
Selain riset yang dilakukan oleh Yuyun, PRSDI BRIN mengembangkan inovasi Virtual Reality yang dirancang khusus untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana tsunami yang digagas oleh Yudhi. Lebih lanjut Yudhi menjelaskan riset yang ia garap berupa prototipe konten virtual reality yang dibuat dari pengembangan model 3D orthomosaic yang siap untuk digunakan sebagai media informasi dan edukasi bencana tsunami untuk disebar kepada target audience.
Koordinator Program MBKM Institut Teknologi Pagar Alam, Evan mewakili rombongan menyampaikan bahwa tujuan berkunjung ke PRSDI BRIN ini adalah untuk lebih mengenal terkait BRIN, khususnya terkait program-program kemitraan apa saja yang bisa dikerjasamakan dengan Kampus.
"Semoga dengan berkunjung ke BRIN kita dapat belajar banyak mengenai PRSDI BRIN mengenai riset-riset apa saja yang sedang dilakukan dan peluang kerja sama apa saja yang bisa dikerjakan bersama," tutupnya. (hmn/ed.kg/akb)