Cibinong - Humas BRIN. Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) berikan salurkan santunan pendidikan kepada anak yatim piatu yang tinggal di sekitar KST Sukarno, Cibinong pada Jumat (9/8). Kegiatan penyampaian santunan tersebut menjadi rangkaian kegiatan Indonesia Research & Innovation Expo 2024 (InaRI Expo 2024).

Dalam acara tersebut, UPZ Baznas BRIN mengundang sebanyak 10 perwakilan mustahik untuk menerima santunan secara simbolis.

Ketua Umum UPZ Baznas BRIN, Agus Sumaryanto, mengatakan jika agenda hari ini merupakan implementasi alah satu program UPZ Baznas BRIN.

"UPZ Baznas BRI memiliki berbagai program terkait penyaluran akat, diantaranya adalah pemberdayaan masyakarat, kesehatan, pendidikan, dan lain-lain. Kegiatan hari ini merupakan salah satu wujud partisipasi kami dalam Inari Expo 2024 dengan mengimplementasikan salah satu program UPZ Baznas BRIN yaitu optimalisasi dana zakat melalui santunan Pendidikan," ucap Agus.

Agus menjelaskan, bahwa santunan pendidikan pada dasarnya adalah bantuan Pendidikan yang diberikan dalam bentuk beasiswa, biaya pendidikan dan juga uang pendidikan yang sifatnya bulanan. Sepanjang bulan Agustus ini, UPZ Baznas BRIN akan memberikan santunan Pendidikan kepada anak-anak sebanyak 50 mustahik yang tersebar di seluruh area yang berdekatan dengan para muzaki BRIN seperti Serpong, Bandung, Depok, Bogor dan sekitarnya.

Kepala Divisi Optimasi dan Pemasaran Produk Mustahik Baznas RI, Deden Kuswanda mengatakan, bahwa kegiatan hari ini merupakan tanggung jawab bersama antara Baznas RI dan UPZ Baznas BRIN untuk menyalurkan zakat dari seluruh sivitas BRIN kepada masyarakat yang membutuhkan.

“Kami ucapkan terima kasih kepada UPZ Baznas BRIN serta seluruh sivitas BRIN yang telah mempercayakan zakat penghasilannya kepada kami. Penghimpunan zakat ini harus disalurkan kepada yang berhak, terutama yang tergolong mustahik baik melalui program pemberdayaan masyakarat, ekonomi, pendidikan, santunan anak yatim piatu, dan seterusnya menjadi tanggung jawab kami untuk disalurkan secara tepat dan bermanfaat bagi semuanya. Semoga dana zakat yang dihimpun ini menjadi keberkahan dan memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat yang membutuhkan,” ucap Deden.

Salah satu orang tua penerima zakat, Amas, menyatakan jika keluarga mereka sangat terbantu dengan santunan yang diberikan oleh UPZ Baznas BRIN.

“Saya sebagai orang tua dari anak Aira mengucapkan terima kasih kepada BRIN atas santunan pendidikan yang diserahkan hari ini. Sumbangan ini sangat berarti bagi keluarga kami dan kelancaran pendidikan anak saya. Sebagai penduduk sekitar BRIN, kami turut merasakan manfaat yang nyata dari BRIN. Semoga BRIN menjadi lembaga riset dan inovasi terbaik di Indonesia bahkan dunia,” pungkas Amas.

Inari Expo merupakan implementasi hasil riset dan inovasi di industri maupun dimasyarakat. Agus menyatakan jika masyarakat sekitar BRIN harus turut diberdayakan dengan adanya InaRI Expo 2024 ini.

“Kami mengajak perwakilan penerima santunan untuk turut menyaksikan InaRI Expo 2024 hari ini. Kami berharap para mustahik akan termotivasi untuk belajar lebih giat, agar di masa depan mereka tidak hanya hadir menonton saja tapi juga dapat menjadi inventor teknologi seperti para exhibitor hari ini. Kami juga ucapkan terima kasih kepada seluruh para muzaki khususnya seluruh sivitas BRIN yang telah mempercayakan zakat penghasilannya kepada kami. Kami mohon doa dan dukungannya sehingga kami bisa melaksanakan amanah ini sebaik-baiknya dan semoga menjadikan rezeki yang halal dan bermanfaat untuk para muzaki”, tutup Agus. (bel)