Cibinong – Humas BRIN. Selain melakukan penelitian, pengembangan, pengkajian, penerapan serta invensi dan inovasi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mempunyai tanggung jawab memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan memberikan informasi riset salah satunya termanifestasi dalam bentuk kunjungan ilmiah dari publik eksternal.

Kawasan Sains dan Teknologi (KST) Soekarno BRIN di Cibinong memiliki fasilitas dan infrastruktur riset yang kerap kali dikunjungi oleh sekolah maupun universitas baik dari dalam maupun luar kota. Kawasan ini memiliki beberapa laboratorium penelitian seperti Laboratorium Genomik, Laboratorium Integrated Laboratory of Bioproduct (iLab), Indonesian Culture Collection (InaCC), dan Museum Zoologi dengan fungsi khasnya masing-masing.

Seperti pada Selasa (7/3) lalu, sebanyak 36 Siswa dan 4 guru pendamping SMA Islam, Alam dan Sains Al Jannah Depok mengunjungi Laboratorium Genomik di KST Soekarno. Karena laboratorium harus dalam kondisi steril, para siswa tetap dapat melihat-lihat dari balik kaca dan sebatas koridor laboratorium. Namun demikian, staf laboratorium tetap mendamping para peserta kunjungan dengan menjelaskan fungsi dari tiap laboratorium.

“Genomik merupakan laboratorium riset life science, sehingga lebih cocok untuk siswa eksakta supaya ilmu dan pengetahuan yang diberikan dapat dipahami dengan baik dan lebih tepat untuk kurikulum sekolah. Harapannya adik-adik dapat termotivasi dan semangat untuk selalu berkarya dan berinovasi,“ ujar Tika Anggraeni selaku teknisi penelitian dan perekayasaan Laboratorium Genomik.

Pada kesempatan yang sama, guru pendamping SMA Al Jannah mengatakan, “Kunjungan ini dilakukan dalam rangka meningkatkan pengetahuan siswa SMA Islam, Alam dan Sains Al Jannah mengenai riset dan inovasi ilmu pengetahuan dan menambah cakrawala siswa untuk mendapatkan ide dan gambaran dalam membuat karya tulis ilmiah,” ungkap Nafi sang guru pendamping.

Pada kesempatan yang sama Sekolah MA Al Ihsan Leuwiliang Bogor juga melakukan kunjungan ke KST Soekarno dalam rangka menambah wawasan keilmuan dalam mata pelajaran biologi dan belajar lebih dalam ke Museum Zoologi BRIN tentang fauna nusantara.

Ada 56 siswa dan 5 guru berkeliling dan mengenal lebih dekat museum dengan keragaman koleksi fauna mulai dari mamalia, burung, serangga, dan koleksi basah fauna yang menarik.

“Kunjungan dari MA Al Ihsan sejalan dengan misi Museum Zoologi yaitu mengungkapkan kekayaan dan manfaat fauna nusantara, meningkatkan kepedulian dan kecintaan generasi muda akan fauna nusantara, dan mencerdaskan bangsa melalui pengetahuan zoologi. Selain itu sebagai sarana pendidikan yang praktis untuk mempelajari keanekaragaman, perilaku, ekosistem dan daya guna nusantara, “ pungkas Nova Mujiono Koordinator Museum Zoologi BRIN. (yl/ ed.sl)