Tangerang Selatan - Humas BRIN. Sebanyak 64 siswa dari jurusan Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim SMK 1 PGRI Cimahi mengunjungi Kawasan Sains dan Teknologi (KST) BJ Habibie, Serpong, Tangerang Selatan, pada Selasa (15/10). Kunjungan ini merupakan bagian dari program wisata edukatif yang difasilitasi oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Program ini bertujuan untuk memperkenalkan teknologi terkini, khususnya dalam pengelolaan pusat data, kepada para siswa.

Dalam kunjungan tersebut, para siswa mendapatkan materi dari Pusat Data Informasi (PUSDATIN) di Auditorium Gedung Pusat Informasi mengenai berbagai aspek manajemen data center di BRIN. Materi yang disampaikan mencakup pengenalan profil lembaga, sistem redundant link data center, sistem network dan bandwidth, sistem backup dan replikasi, serta sistem ketersediaan.

Rahmat Nur Aziz, Tim Networking dan Cloud Pusat Data Informasi BRIN, menjelaskan tentang pentingnya memahami koneksi jaringan dalam pengelolaan data center. “Di dunia ini ada dua koneksi, yaitu Koneksi Internasional dan Koneksi Domestik,” ujar Rahmat. Ia menambahkan bahwa Koneksi Internasional mencakup perusahaan seperti Telekom Malaysia (TM), Singapore Telecommunications (Singtel), dan Telia Company (TELIA), sementara Koneksi Domestik terdiri dari Indonesia Internet Exchange (IIX) dan Open Internet Exchange Point (OpenIXP).

Para siswa juga antusias mengikuti sesi tanya jawab interaktif, terutama mengenai tantangan dalam pelayanan cloud hosting dan kapasitas penyimpanan data center. Dengan materi yang mendalam, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada siswa tentang bagaimana data center dapat mendukung perkembangan teknologi dan riset di Indonesia.

Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya BRIN untuk meningkatkan minat generasi muda terhadap riset dan inovasi. "Melalui kegiatan ini, diharapkan lahir generasi muda yang siap menghadapi tantangan di era digital dan teknologi informasi yang terus berkembang pesat," ujar perwakilan BRIN. ,(rm/edt.aj,sj)