Bandung-Humas BRIN. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui Pusat Riset Mekatronika Cerdas (PRMC) menerima kunjungan mahasiswa Universitas Sangga Buana (USB) Bandung  pada Kamis (15/6) bertempat di BRIN Kawasan Samaun Samadikun Bandung.

“Tujuan kunjungan ini merupakan bentuk tindak lanjut kerja sama yang terjalin antara Universitas Sangga Buana dan Badan Riset dan Inovasi Nasional. Mahasiswa diajak ke BRIN untuk mengetahui lebih lanut penelitian yang ada di BRIN khususnya Pusat Riset Mekatronika Cerdas,” ungkap Kepala Program Studi Teknik Mesin USB.

Mudah-mudahan dengan adanya kerja sama ini bisa bermanfaat,” kata Kadek Heri Sanjaya Ketua Kelompok Riset Biomekatronika mewakili Kepala PRMC saat menerima kunjungan.

PRMC melakukan merupakan pusat riset yang melakukan riset terkait autonomous, sistem dinamik cerdas, biomekatronik, dan instrumentasi cerdas. Riset-riset tersebut antara lain pengembangan sistem aksesbilitas untuk membantu penyandang disabilitas berniaga dengan kendaraan listrik roda tiga, perancangan sistem pengisian baterai antar kendaraan listrik, klasifikasi brainwave untuk deteksi kantuk pada pengendara dengan machine dan multimodal dara set untuk deteksi stress berbasis biosinyal tubuh.

Dalam riset sistem otonomos, fokus kegiatan ada 4 yaitu pengembangan sistem pengereman darurat pada kendaraan listrik otonom, system traksi gardan roda belakang kendaraan listrik otonomos, pengujian dan pengembangan sealing baterai pada kendaraan listrik agar sesuai dengan kondisi jalan road dan offroad di Indonesia dan rancang bangun sistem konversi sepeda motor listrik berbasis sepeda motor automatic konvensional.

Sistem kecerdasan buatan di industry 5.0 yaitu edge computing, internet of thing, AI OT, cobots, digital twins, big data analytics.

Penelitian yang dilakukan integrated smart agriculture, aqua culture, pemberian nutrisi menggunakan drone ke tanaman cabe, smart irrigation monitor control, android application, gripper untuk aplikasi pertanian.

Mahasiswa diajak juga melihat beberapa fasilitas laboratorium yang ada di KST Samaun Samadikun terkait riset di PRMC khususnya kendaraan listrik (Me-Vi) yang sedang diteliti di BRIN. (cw, ed: kg)