Jakarta – Humas BRIN. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menerima kunjungan sivitas akademika Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau (FPK Unri), Jumat (07/02). Kunjungan berlangsung di Kantor Pusat Riset Oseanografi (PRO) Kawasan Sains Apriani Soegiarto, Ancol, Jakarta. Pertemuan ini untuk menginisiasi kerja sama pengembangan talenta unggul di bidang perikanan dan kelautan.

Sebagaimana disampaikan Nofrizal, Wakil Dekan 1 Bidang Akademik FPK Unri, kunjungannya bersama tim dalam upaya mencapai Indikator Kinerja Utama (IKU). “Melalui kerja sama dengan BRIN, harapannya, FPK Unri bisa memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar di luar kampus, mendatangkan praktisi untuk mengajar di kampus, serta menjalin kerja sama yang saling menguntungkan dengan mitra eksternal, dalam hal ini BRIN,” ungkapnya.

Misi tersebut, diungkapkannya, mengingat kampusnya memiliki peran penting dalam pengembangan sumber daya manusia di Provinsi Riau, khususnya bidang perikanan dan kelautan. Dijelaskannya, Provinsi Riau memiliki potensi besar dalam sektor tersebut, termasuk sungai-sungai besar seperti Sungai Siak yang memerlukan teknologi penangkapan ikan berkelanjutan. 

“Harapannya, potensi tersebut bisa dimaksimalkan, dengan bersinergi bersama lembaga riset seperti BRIN untuk membangun talenta-talenta unggul yang dapat memajukan Riau di masa depan,” imbuhnya.

Menanggapi itu, Yaya Ihya Ulumuddin, selaku periset di PRO BRIN menjelaskan bahwa ada berbagai kelompok riset yang bisa dijalin kerja sama riset. Ia juga menginformasikan bahwa BRIN memiliki beberapa program riset yang bisa diakses dari luar, seperti Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), riset asisten, dan program – program lainnya terkait kolaborasi riset. Mewakili Kepala PRO BRIN, ia menyambut baik inisiasi kerja sama tersebut dan menawarkan berbagai skema kolaborasi riset yang ditawarkan tadi.

Bidang – bidang kerja sama yang bisa dimanfaatkan juga diungkapkan oleh Sofia Yuniar Sani selaku tim kerja sama. Kemudian Nurul Fitriya sebagai Manajer ELSA menambahkan informasi bahwa BRIN sudah menandatangani naskah Perjanjian Kerja Sama dengan pihak Unri terkait kegiatan MBKM. “Ini menjadi peluang yang cukup besar untuk mahasiswa Unri jalur MBKM dan regular melalui ELSA. Mereka yang mengikutinya bisa langsung berdiskusi dengan peneliti BRIN. Sehingga ini bisa jadi prioritas,” terangnya.

Kunjungan ini menjadi langkah awal yang penting dalam membangun sinergi antara FPK Unri dan PRO BRIN. Keduanya berharap, kerja sama yang akan dijalin ini dapat menghasilkan kontribusi yang signifikan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang perikanan dan kelautan, serta menghasilkan lulusan-lulusan yang kompeten dan berdaya saing tinggi. (SS/ ed: And)