Tangerang Selatan - Humas BRIN. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menerima kunjungan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) Jatiluhur di Kawasan Sains dan Teknologi B.J. Habibie Serpong pada Rabu (5/2). Sebanyak 110 siswa dan 9 guru pendamping SMKN Jatiluhur berkunjung ke beberapa laboratorium, diantaranya Laboratorium Kekuatan Struktur, Pusat Riset Konversai dan Konservasi Energi (PRKKE), dan Laboratorium Termodinamika Motor dan Propulsi (LTMP).

Dalam kesempatan ini, Anis Sukmono, Perekayasa Ahli Muda LTMP-BRIN menjelaskan terkait beberapa tahapan metode pengujian terhadap kendaraan yang akan dipasarkan dilaksanakan kepada siswa SMKN Jatiluhur. “Bahwa semua kendaraan ataupun engine yang sudah diproduksi tidak serta merta bisa langsung dipasarkan, tentunya akan banyak tahapan yang harus dilalui sehingga kendaraan tersebut aman dan nyaman dipasarkan di masyarakat,” jelasnya.

Uman Gunawan, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMKN Jatiluhur menyampaikan kunjungan ini bertujuan untuk memperkenalkan inovasi teknologi yang ada di Indonesia kepada siswa Jurusan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor. “Tujuannya supaya peserta didik kami dapat mengetahui di dunia luar itu ternyata banyak yang harus mereka ketahui, salah satunya adalah bidang teknologi” jelasnya.

Selain itu, Uman mengutarakan kunjungan ini sebagai media dalam memperoleh pengalaman teknologi yang luas untuk bersaing dalam industri global. “Mereka adalah calon-calon pengganti kami, calon pemimpin di Indonesia yang mudah-mudahan memiliki teknologi yang luas dan bisa bersaing di globalisasi,” ungkapnya.

Siswa SMKN Jatiluhur juga mendapat kesempatan melihat langsung laboratorium pengujian. “Uji emisi kendaraan bermotor dan uji konsumsi bahan bakar untuk kendaraan bermotor sesuai dengan standar dan memenuhi kaedah serta parameter uji yang ditentukan secara regulasi internasional, ujar Anis. 

Salah satu siswa SMKN Jatiluhur, Akbar Maulana mengungkapkan dengan adanya kunjungan ke laboratorium di BRIN banyak pengalaman yang mereka dapatkan khususnya terkait teknik mesin. “Saya ingin memperdalam lagi tentang mesin dan mengaplikasikan ke dalam materi teknik bisnis sepeda motor,” katanya.

Kunjungan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan kreatifitas siswa, khususnya SMKN Jatiluhur terkait perkembangan teknologi yang ada di Indonesia. Sehingga dapat mendorong semangat generasi muda dalam mengembangkan teknologi di masa depan. (rdh/ed akb)